Menyerahnya Soekarno merupakan kekalahan bagi Jenderal Spoor.
Ketika Agresi Belanda II dengan sandi Operatie Kraai-Operasi Burung
Gagak, para pemimpin Republik berhasil ditawan oleh militer Belanda.
Proses penangkapan ini diakui pihak Belanda sebagai bagian yang paling
dramatis dan mendebarkan selama berlangsungnya operasi militer tersebut.
Namun, penangkapan dan pengasingan Soekarno beserta jajarannya disambut
dingin oleh Komandan Tertinggi Tentara Belanda di Indonesia, Jenderal
Spoor. Bukannya senang saat menerima laporan itu, Jenderal Spoor justru
menyambutnya dengan teriakan, "Kita kalah!"
Rupanya dalam
skenario besar Spoor, ia berharap Soekarno justru melawan dan terbunuh.
Langkah Soekarno membiarkan dirinya tertawan itu merupakan langkah
politik yang kelak berakibat baik bagi Republik, terutama jika dilihat
dari sisi perjuangan diplomatik.
0 Comments